Tanpa Ducati di Podium: Kejutan Besar dari MotoGP Australia 2025

Bagikan

Sprint Race MotoGP Australia 2025 menghadirkan kejutan besar yang belum pernah terjadi sepanjang musim ini. Dibawah ini akan ada pembahasan berita sport global menarik lainnya di .

Tanpa Ducati di Podium: Kejutan Besar dari MotoGP Australia 2025

Untuk pertama kalinya, tak ada satu pun pembalap Ducati baik dari tim pabrikan maupun satelit yang naik podium. Balapan yang berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Melbourne, Sabtu (18/10), berjalan seru selama 13 lap penuh aksi dan drama.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Marco Bezzecchi dari Aprilia tampil gemilang dengan meraih kemenangan, disusul Raul Fernandez (Trackhouse Aprilia) di posisi kedua, dan Pedro Acosta (Red Bull GASGAS) yang menutup podium ketiga. Ketiganya berhasil mengakhiri dominasi panjang Ducati yang hampir selalu menguasai setiap sesi Sprint Race musim 2025 ini.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Hasil ini bukan hanya mengejutkan penonton, tetapi juga menjadi sinyal bahwa keunggulan Ducati tak lagi absolut. Pabrikan lain seperti Aprilia dan KTM mulai menunjukkan potensi besar mereka di paruh akhir musim.

Gresini Gagal Tampil Maksimal di Phillip Island

Tim satelit Ducati, Gresini Racing, yang biasanya jadi ancaman utama di Sprint Race, kali ini justru tampil di bawah ekspektasi. Fermin Aldeguer harus keluar lebih awal setelah mengalami crash, sementara Alex Marquez hanya mampu finis di posisi keenam meski sempat bersaing di barisan depan.

Alex sebenarnya sempat menempati posisi ketiga di pertengahan balapan, namun perlahan tersalip oleh Jack Miller, Pedro Acosta, dan Fabio Di Giannantonio. Kondisi lintasan yang berangin dan suhu rendah di Phillip Island tampaknya membuat Ducati kesulitan menjaga grip ban dan stabilitas motor mereka.

Kegagalan Gresini naik podium menjadi pukulan tersendiri, mengingat tim ini kerap mendominasi sesi Sprint dengan performa cepat di lintasan-lintasan cepat seperti Phillip Island.

Baca Juga: Como Siapkan Langkah Berani: Incar Joshua Zirkzee dari Manchester United

Penampilan Mengecewakan dari Ducati Pabrikan

Tanpa Ducati di Podium: Kejutan Besar dari MotoGP Australia 2025

Sementara dari tim pabrikan Ducati, performa Francesco “Pecco” Bagnaia jauh dari harapan. Start dari posisi ke-11, sang juara bertahan justru finis di urutan ke-19 tanpa daya saing berarti. Rekan setimnya, Michele Pirro yang menggantikan Marc Marquez, juga tampil lesu dan hanya mampu finis ke-20.

Padahal, biasanya Ducati GP25 dikenal unggul di trek lurus dengan kecepatan tertinggi. Namun kali ini, motor mereka terlihat kesulitan beradaptasi dengan kondisi lintasan yang berubah-ubah karena angin kencang dan suhu dingin.

Absennya Marquez karena cedera di Mandalika juga memberi pengaruh besar. Tanpa pembalap andalan, Ducati kehilangan salah satu penentu ritme balapan di barisan depan.

Persaingan Klasemen Makin Panas di Ujung Musim

Kegagalan Ducati menembus podium membuat persaingan klasemen MotoGP 2025 semakin menarik. Posisi Alex Marquez di peringkat kedua masih cukup aman, namun Bagnaia di peringkat ketiga mulai terancam oleh Marco Bezzecchi dari Aprilia. Kini keduanya hanya terpaut delapan poin 274 untuk Bagnaia dan 266 untuk Bezzecchi.

Bezzecchi yang tampil luar biasa di Phillip Island semakin percaya diri menghadapi sisa seri musim ini. Jika tren positifnya berlanjut, bukan tidak mungkin Aprilia mampu menutup musim dengan kejutan besar.

Dengan tiga seri tersisa, persaingan menuju posisi runner-up dan perebutan poin konstruktor masih terbuka lebar. Absennya Ducati di podium Australia menjadi pengingat bahwa di MotoGP, dominasi bisa berakhir kapan saja. Manfaatkan waktu luang Anda untuk mengeksplor berita sport global menarik lainnya di sportsadonai.com.