Kali ini, tangisan itu adalah tangisan kebahagiaan. Setelah beberapa kekalahan mengenaskan selama tahun ini, Rory McIlroy menangis saat dirinya memastikan diri memenangkan gelar World Tour Championship 2024.
McIlroy Mengakhiri Tahun dengan Manis
Kemenangan McIlroy sendiri seperti menghapus luka yang diterimanya sepanjang tahun 2024 ini. Memang, gelar World Tour Championship ini adalah gelar keempatnya pada tahun ini. Namun pada tahun ini, dia banyak mengalami kesialan selama bertanding, utamanya saat Amerika Serikat Terbuka. Saat itu, pegolf asal Irlandia Utara tersebut kehilangan gelar usai dikalahkan Bryson DeChambeau, padahal dia unggul dua tembakan saat memasuki lubang terakhir.
Tetapi pada akhirnya, di World Tour Championship ini, dia berhasil menghapus semua kesedihan tersebut dengan meraih gelar World Tour Championship 2024. “Kemenangan ini sangat berarti,” ujar sang pegolf, yang tidak kuasa menahan tangisnya usai menyelesaikan lubang terakhir. “Saya telah melalui banyak hal tahun ini secara profesional dan pribadi. Rasanya seperti akhir tahun 2024 yang tepat. Saya telah banyak bertahan di tahun ini. Hampir saja saya tidak dapat menyelesaikannya.”
Dia juga mengatakan dia senang dengan pencapaiannya pada tahun ini. “Tahun ini cukup menguras emosi. Saya sangat senang dengan posisi saya saat ini dalam karier dan hidup saya. Saya merasa semuanya berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.
Selain itu, McIlroy juga merasa bangga disandingkan dengan Seve Ballesteros yang merupakan legenda dalam dunia golf Eropa. Ini karena kemenangannya di World Tour Championship ini membuatnya mendapat gelar keenam World Tour Championship sepanjang sejarah, yang menyamai pencapaian Ballesteros. “Saya rasa semua orang tahu apa arti Seve bagi golf Eropa dan bagi para pemain Piala Ryder. Bisa mencapai pencapaian yang sama dengannya, karenanya, sangat membanggakan.”
Menguntungkan Pegolf Lainnya
Ada kegembiraan tambahan bagi McIlroy. Tom McKibbin, pemain berusia 21 tahun dari Belfast, mendapatkan kartu PGA Tournya berkat pencapaian McIlroy di World Tour Championship 2024 ini. “Dia bermain sangat baik. Saya pikir permainannya akan cocok untuk Amerika Serikat,” kata McIlroy.
“Dia memukul bola tinggi-tinggi. Dan jarak pukulannya jauh pula. Dia menang di Jerman tahun lalu, dia punya peluang tahun ini dan dia sangat, sangat konsisten. Bagi seorang pria berusia 21 tahun yang menunjukkan tingkat konsistensi seperti itu, itu menjadi pertanda baik bagi masa depan golf Irlandia Utara dan Eropa,” pungkas McIlroy.
Simak informasi olahraga terbaru secara lengkap di shotsgoal.com.